pembuat nuklir, Korea Utara memaklumatkan 'keadaan perang'
dengan Korea Selatan.
Ketiga kekuatan
militer itu tidak hanya Korea Utara dengan Korea Selatan, tetapi juga
hadirnya militer Amerika Serikat (AS) yang mendukung Korsel. Jika kedua
negara serumpun ini memutuskan untuk berperang, maka kekuatan sumber
daya militer sangatlah penting.
Harus
diingat, Korea Selatan mendapatkan backup dari sekutunya Amerika Serikat
(AS) yang memiliki senjata nuklir. Korea Utara juga mengklaim memiliki
senjata nuklir yang potensial setelah melakukan ujicoba senjata nuklir
untuk kali ketiganya pada Februari lalu.
Seperti diberitakan AFP, Minggu
(31/3/2012), dari data kekuatan militer yang dilaporkan oleh
International Institute of Strategic Studies global yang berbasis di
London, Inggris pada tahun 2011, Korea Utara pada tahun 2008
menganggarkan belanja militer sebesar US$ 8.2 miliar atau 22-24 persen
dari Pendapatan Domestik Bruto (PDB) negara itu. Sementara itu, Korea
Selatan pada tahun 2012 mengeluarkan sekitar US$ 30.8 miliar atau
sekitar 2.7 persen dari PDB negara itu untuk militer.
Berikut data lengkap kekuatan militer Korea Utara-Korea Selatan-AS dari segi jumlah personel pasukan dan alat tempur:
Korea Utara
Angkatan Darat
Pasukan Aktif 1.2 juta
Cadangan/Paramiliter 5-7.7 juta
Tank 4.100
Kendaraan pegangkut 2.500
Kendaraan artileri 8.500
Roket 5.100
Mortar 7.500
Senjata Pertahanan Udara 11.000
Angkatan Udara
Pesawat Tempur 820
Helikopter 300
Angkatan LautKapal Tempur 3
Kapal Patroli 383
Kapal Selam 70
Hovercraft 135
Kapal Pendaratan 130
Korea Selatan + AmerikaPasukan Aktif 655.000 (+28.000)
Cadangan/Paramiliter 3 juta
Tank 2.400 (+50)
Kendaraan pegangkut 2.600 (+110)
Kendaraan artileri 5.200 (+16)
Roket 200 (+40)
Mortar 6.000
Senjata Pertahanan Udara 300
Angkatan UdaraPesawat Tempur 460 (+90)
Helikopter 680 (+120)
Angkatan LautKapal Tempur 19
Kapal Patroli 111
Kapal Selam 23
Hovercraft 5
Kapal Pendaratan 41
BI SS 13@detikNews
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment