Powered by Blogger.

Friday, January 24, 2014

pPENGERTIAN SISTEM TERDISTRIBUSI

Sistem Terdistribusi terdiri dari dua kata, yaitu Sistem dan Terdistribusi. Sistem merupakan sekumpulan elemen yang saling berhubungan dengan lainnya dan membentuk satu kesatuan untuk menyelesaikan suatu tujuan yang spesifik atau menjalankan seperangakat fungsi. Sedangkan kata terdistribusi berasal dari kata distribusi yang merupakan lawan kata sentralisasi, yang artinya penyebaran, sirkulasi, penyerahan, pembagian menjadi bagian-bagian kecil.
Sistem Terdistribusi dapat didefinisikan sebagai suatu keadaan dari elemen-element yang saling berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk mendistribusikan data, informasi, Sistem Operasi, objek dan layanan dari dan kepada pengguna yang terkait didalamnya.

Dalam sistem terdistribusi terdapat beberapa tantangan yaitu :
1. Keanekaragaman (heterogencity)
2. Keterbukaan (openness)
3. Keamanan (security)
4. Skalabilitas (scalability)
5. Penanganan masalah (error handling)
6. Kebersamaan (concurrency)
7. Penyembunyian (transparancy)

Contoh Sistem Terdistribusi :•Internet•Mobile Computing•Sistem Otomasi Bank•Deteksi Roaming Pada Telepon Seluler•GPS (Global Positioning System)•Retail Point-of-Sale Terminals
INTERNET
- Jaringan komputer dan aplikasi yang heterogen
- Mengimplementasikan protokol Internet

INTRANET
•Jaringan yang teradministrasi secara lokal
•Terhubung ke internet melalui firewall
•Menyediakan layanan internal dan eksternal

Mobile Computing (Sistem Komunikasi Telepon Seluler
•Menggunakan frekuensi radio sebagai media transmisi
•Perangkat dapat bergerak kemanapun asal masih terjangkau dengan frekuensinya
•Dapat menghandle/dihubungan dengan perangkat lain

Contoh lain Sistem Terdistribusi :
•Sistem Telepon : ISDN, PSTN
•Network File System (NFS)
–Arsitektur untuk mengakses sistem filemelalui jaringan
•WWW
–Arsitektur client server yang diterapkan dalaminfrastruktur internet

Beberapa jenis arsitektur sistem terdistribusi adalah sebagai berikut :
1.     ClientServer
Client menghubungi server untuk mendapatkan data, yang kemudian memformat dan menampilkan pada pengguna.
2.     Tightly Coupled (clustered)
Mesin-mesin terintegrasi yang menjalankan Sistem Operasi yang sama
secara bersamaan dengan membagi tugas kedalam beberapa bagian yang dijalankan masing-masing mesin. Apabila Sistem Operasi telah selesai, hasil pekerjaan masing-masing mesin digabungkan menjadi satu.
3.     Peer-to-peer Arsitektur dimana tidak ada mesin yang menyediakan
layanan atau mengelola sumber daya jaringan, sehingga segala tanggung jawab dibagikan diantara seluruh mesin dikenal dengan istilah peer-to-peer





http://ebsoft.web.id/windows-7-starter-home-basic-premium-professional-enterprise-dan-ultimate/#.UuHqCBD-LIU

0 comments: